GARUT EXPRESS – SD Negeri 4 Haruman, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, kini menghadapi masalah serius akibat kondisi bangunan yang memprihatinkan. Gedung sekolah tersebut mengalami kerusakan parah, dengan atap yang rusak dan mengancam untuk roboh, serta kusen-kusen yang sudah bobo atau rapuh.
Guru-guru di sekolah ini dengan tulus mengakui bahwa bangunan tersebut belum mendapatkan perbaikan yang memadai dalam beberapa waktu terakhir, terutama karena keterbatasan sumber daya finansial. Salah satu guru di sekolah tersebut mengatakan, “Kami sangat ingin memperbaiki kondisi ini, tetapi keterbatasan dana, terutama dari Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), menjadi kendala utama.”
Kondisi semakin sulit dengan jumlah siswa yang terbatas. Sekolah ini hanya memiliki 28 siswa, dengan sebagian besar dari mereka berada di kelas 2 hingga kelas 6. Gedung sekolah terdiri dari tiga gedung kelas dan satu ruang kantor, tanpa fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus). Meskipun jumlah siswa yang sedikit, semangat guru-guru di sekolah ini tetap tinggi untuk memberikan pendidikan terbaik kepada siswa.
Menurut Guru-Guru Sekolah tersebut ketika di wawancarai garutexpress.id, Saptu 16 September 2023, mereka mengatakan bahwa dana BOS yang di terima oleh sekolah tidak mencukupi untuk memperbaiki bangunan yang rusak dan memenuhi kebutuhan dasar seperti MCK dan tempat cuci tangan bagi siswa.
Guru-guru tersebut berharap Pemerintah Kabupaten Garut, khususnya Dinas Pendidikan, akan serius mempertimbangkan situasi ini. Sementara sejumlah orang tua siswa tampaknya telah memilih untuk mendaftarkan anak-anak mereka di sekolah swasta atau SDN lainnya, mungkin karena keterbatasan fasilitas dan kondisi bangunan yang memprihatinkan di SDN 4 Haruman.
Dalam menghadapi tantangan ini, guru-guru sekolah tersebut berharap tindakan konkret dapat diambil segera untuk memperbaiki gedung sekolah dan memberikan fasilitas yang layak bagi pendidikan anak-anak di Desa Haruman.(*)