garutexpress.id- Kisah pilu dialami dialami keluarga Deris Abdi Hamzah, S.Pd., seorang guru sekolah dasar yang telah sekian lamanya mengabdi di kawasan Garut selatan. Sempat dinyatakan hilang beberapa hari di panti selatan Garut, akhirnya jasad Deris ditemukan tak bernyawa.
Padahal, hanya beberapa hari sebelum insiden mengenaskan itu, almarhum tengah dalam kondisi bahagia dengan SK PNS yang baru diterimanya,
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, saat melayat ke rumah duka korban di Kampung Pagembrongan, Desa Karyasari, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Sabtu (16//20211).
Sebelumnya, almarhum, Deris Abdi Hamzah (30) ditemukan tak bernyawa dan diduga tergulung ombak Pantai Cijeruk saat memancing di pantai tersebut.
Jasad almarhum berhasil ditemukan Tim Basarnas, Polri dibantu warga sekira pukul 07.30 WIB, hari Jumat (15/1/2021) lalu.
“Almarhum Deris meninggalkan istri dan satu orang putri, tanpa menyangka kepergian Deris memancing pada waktu itu adalah kepergian untuk selama-lamanya. Semoga Almarhum, seorang pahlawan di dunia pendidikan, diterima di sisinya,” ungkapnya.
Diketahui, almarhum telah mengabdo sebagai guru honorer kurang lebih 7 tahun lamanya di SD (Sekolah Dasar) 5 Cikopo. Dan pada 2019 almarhum beserta 800 tenaga pendidik lainnya diangkat menjadi PNS, bahkan penyerahan SK CPNS pun Diserahkan oleh Bupati dan wakil Bupati Garut pada hari Selasa (12/01/2021) lalu.
“Insya Allah almarhum Deris ahli syurga, saya atas nama Pemerintah Kabupaten Garut berbelasungkawa merasa sangat kehilangan, saya juga mendengar sedikit keterangan dari istrinya, almarhum Deris merupakan sosok tenaga pendidik yang gigih, rajin dan sayang kepada kelurga,” ucapnya.
Helmi mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, khususnya saat cuacara buruk.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada mengingat cuaca buruk yang sedang melanda di sejumlah daerah termasuk Kabupaten Garut, tetap waspada,” pungkasnya. (*)
Reporter : Yans
Editor : KE