garutexpress.id- Warga dihebohkan dengan seorang warga negara asing (WNA) asal China tiba-tiba sudah berada di kota Garut. Pria berkebangsaan China ini belakangan baru diketahui berada di rumah pacarnya di kompleks perumahan di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul, Kabuapetn Garut.
Ditenggarai, pria berkaca mata ini sudah sepekan tinggal di rumah pacarnya, namun tidak pernah melaporkan kedatangannya kepada aparat pemerintah setempat.
Aparat dari Kecamatan Tarogong Kidul, bersama tim dari Puskesmas Haurpanggung, Selasa (31/3) mendatangi rumah yang ditinggali warga Tiongkok itu.
Saat itu petugas kesehatan langsung melakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan, disaksikan aparat dari kepolisian, desa dan pengurus RW dan RT setempat.
Kepala Desa Jayaraga, Sam Sakti, mengaku kaget ada warga asing yang datang ke wilayahnya tanpa diketahui oleh RT dan RW. Sam juga menyesalkan pemilik rumah yang dikunjunginya tidak melaporkan kedatangan orang asing itu ke pengurus RT atau RW setempat.
“Kita sudah mengimbau warga agar melaporkan jika kedatangan warga dari luar Garut, terutama dari wilayah zona merah corona. Saya sangat menyesalkan kejadian itu, karena tidak segera melaporkan walaupun belum tentu yang bersangkutan terpapar corona,” ungkap Kades Jayaraga.
Sementara itu, pihak Puskesmas Haurpanggung, yang melakukan pemeriksaan kepada warga asal Tiongkok itu meminta agar tidak keluar rumah selama 14 hari. “Sekarang kan dalam zona tidak nyaman, siapa pun yang datang dari luar Garut maka selama 14 hari terpaksa harus tetap berada di rumah,” kata Kepala Puskesmas Haurpanggung, Rohmahalia. (*)
Penulis : Tim GE
Editor : ER
