garutexpress.id- Sedikitnya 138 penghafal Al Qur’an, hafidz dan hafidzah di Pondok Pesantren (Ponpes) Darusaalam Garut mendapatkan penghormatan dan hadiah khusus dari International Islamic Charity Organization (IICO) Kuwait.
Prosesi penyerahan penghargaan dan hadiah diberikan langsung oleh perwakilan IICO dalam acara prosesi wisuda hafidz dan hafidzah Al Qur’an di kompleks Pondok Pesantren Darussalam, Kecamatan Kersamanah, Kabupaten Garut, Sabtu (11/1/2020).
Menurut Ketua Badan Wakaf Pondok Pesantren Darussalam, Kersamanah, KH Abdullah Said Baharmus, sebanyak 50 orang tamu dari Kuwait menghadiri wisuda dan memberikan penghormatan langsung kepada para penghafal Al Quran.
“Ada 50 orang tamu dari Kuwait dan memberi kehormatan kepada kita. Mereka juga diberi hadiah 100 Dollar Amerika atau Rp 1,4 jutaan, masing-masing,” katanya.
Diungkapkannya, santri yang lulus dan telah dinyatakan hafal Al Quran sebanyak 138 orang. Santri tersebut terdiri dari 98 santriwan dan santriwati Pesantren Darussalam dan 40 orang dari Pesanten Walantaka, Banten.
“Seluruh penghafal Al Quran usia pelajar itu telah mengikuti proses kegiatan hafalan yang sangat ketat hingga akhirnya berhasil dan mampu menghafal Al Quran,” ujarnya.
Seluruh penghafal itu, kata Abdullah, selanjutnya akan membantu para santri di pesantren untuk menghafal Al Quran sebelum akhirnya pulang ke rumah untuk mengabdi di tengah-tengah masyarakat.
“Saat pulang ke rumahnya masing-masing mereka harus berdedikasi untuk bangsa dan negara,” tandasnya.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam, Kersamanah, Kabupaten Garut, KH Asep Solahuddin Mu’thie menambahkan, wisuda penghafal Al Quran tersebut merupakan gelombang pertama, selanjutnya empat tahun berikut akan menggelar wisuda serupa. (*)
Penulis : Tim GE
Editor : ER
