• Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Friday, April 23, 2021
Garut Express
Advertisement
  • Beranda
  • News
    • Berita Umum
    • Luar Negeri
    • Nasional
    • Politik
  • Budpar
    • Pariwisata
    • Seni & Budaya
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Forum
    • Opini
    • Surat Pembaca
    • Satire
    • Profil
    • Reportase Khusus
    • Sindir Sampir
  • Data
  • Olahraga
  • GE Tv
  • Ototekno
    • Motor
    • Mobil
    • Gawai
    • Komputer
  • Next
    • Banyolan
    • Berita Photo
    • Cerbung
    • Cerpen
    • Kuliner
    • Kesehatan
    • Lapak Express
    • Nomor Penting
      • Hotel
      • Kantor Pos
      • Polisi
      • Puisi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Berita Umum
    • Luar Negeri
    • Nasional
    • Politik
  • Budpar
    • Pariwisata
    • Seni & Budaya
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Forum
    • Opini
    • Surat Pembaca
    • Satire
    • Profil
    • Reportase Khusus
    • Sindir Sampir
  • Data
  • Olahraga
  • GE Tv
  • Ototekno
    • Motor
    • Mobil
    • Gawai
    • Komputer
  • Next
    • Banyolan
    • Berita Photo
    • Cerbung
    • Cerpen
    • Kuliner
    • Kesehatan
    • Lapak Express
    • Nomor Penting
      • Hotel
      • Kantor Pos
      • Polisi
      • Puisi
No Result
View All Result
Garut Express
No Result
View All Result

Antisipasi Dampak Kemarau, DKP Siap Distribusikan Stok Pangan

Juragan Farhan by Juragan Farhan
September 10, 2019
in Reportase Khusus
0
Antisipasi Dampak Kemarau, DKP Siap Distribusikan Stok Pangan
Bagikan Berita Ini :

garutexpress.id-  Kemarau berkepanjangan belakangan mulai berdmpak pada sektor pertanian. Bahkan sejumlah petani mulai merasakan gagal panen. Masyarakat yang kehidupannya bergantung dari hasil tani malah mulai banting stir bekerja serabutan. Hal tersebut dilakukan para petani demi memenuhi kebutuhan ekonomi sehar-harinya.

Berdasarkan survey dan verifikasi yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Garut, akibat kekeringan berkepanjangan, untuk menutup kebutuhan ekonominya para petani di Garut banyak yang beralih profesi.

Para petani banyak yang menjadi kuli bangunan, buruh membuat bata. Bahkan, tak sedikit yang meninggalkan kampung halamannya untuk mengadu nasib jadi buruh di kota besar.

Demikian diungkapkan Kepala Seksi Cadangan Pangan pada Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Garut, Miming Fajar Heryanti Syam, saat djumpai garutexpress.id di kantornya, Senin (09/09/2019).

Miming Fajar Heryanti Syam, (Kasi Cadangan Pangan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Garut./ foto : Useu G Ramdani/ garutexpress.id.****

“Secara teori, dampak dari pascabencana kekeringan, mengakibatkan terputusnya ekonomi bagi para petani,” ujar Miming.

Menurutnya, hingga saat ini tercatat ada 16 desa yang mengusulkan bantuan rawan pangan pasa bencana. Dari jumlah tersebut, 6 desa di antaranya mengajukan bantuan rawan pangan akibat kekeringan.

“Hasil survey yang dilakukan DKP di 16 lokasi, memang layak mendapatkan bantuan pangan. Khusus untuk korban bencana akibat kekeringan, sampai saat ini baru ada 6 desa saja yang mengajukan permohonan bantuan pangan. Padahal DKP sudah melakukan sosialisasi di kecamatan-kecamatan,” ungkapnya.

Dikatakannya, sampai saat ini, stok bantuan pangan berbentuk beras yang tersedia di DKP Kabupaten Garut ada 17,325 ton. Sebelumnya pihak DKP sudah menyalurkan bantuan pangan untuk kroban pasca bencana seberat 11,250 ton dalam rentan bulan Januari hingga Juli 2019.

“Sedangakn untuk bantuan yang  sekarang, tinggal menunggu pengesahan dari pemerintah saja. Selanjutnya masuk dalam tahap pengadaan dan pendistribusian. Untuk sementara, cadangan pangan bagi bantuan pascabencana, angkanya baru sebanyak itu. Kalau ada penambahan jumlah proposal pengajuan dari desa, DKP akan segera mengusulkan tambahan stok pangan untuk bantuan pascabencana ke pihak provinsi,” katanya.

Dijelaskannya, aturan pembagian bantuan pangan bagi korban pascabencana tersebut seberat 300 gram beras setiap hari per jiwa.

“Jika bantuannya untuk persediaan 15 hari saja, maka setiap orangnya akan mendapatkan 4,5 kilo gram beras.Tapi sasaran bantuan rawan pangan pascabencana tersebut betul-betul hasil verifikasi ketat yang di lakukan pihak desa dan juga DKP. Sehingga akan terhindar dari istilah dobel bantuan. Karena selain DKP, di dinas lainnya pun ada bantuan serupa seperti bantuan pangan non tunai dari Dinas Sosial (Dinsos). Sehingga penerima bantuan dari DKP ini bisa tepat sasaran,” pungkasnya. (*)

Penulis : Useu G Ramdani

Editor    : ER

 


Bagikan Berita Ini :
Tags: Dinas Ketahanan Pangan (DKP) GarutKemarau Garut

Previous Post

Kades Sirnasari Bangun GOR Megah Bertaraf Nasional

Next Post

Meresahkan, Bandar Miras Dibekuk Anggota Polsek Pameungpeuk

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terbaru

Nyalon Lagi, Dedi Suryadi Bertekad Wujudkan Desa Situgede ‘Sugema’

Nyalon Lagi, Dedi Suryadi Bertekad Wujudkan Desa Situgede ‘Sugema’

April 21, 2021
Desa Hegarmanah Menjadi Perwakilan Garut di Ajang BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Barat

Desa Hegarmanah Menjadi Perwakilan Garut di Ajang BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Barat

April 20, 2021
Truk Tabrak Sepeda Motor, Seorang Tewas di Kawasan Jalan Raya Leles

Truk Tabrak Sepeda Motor, Seorang Tewas di Kawasan Jalan Raya Leles

April 18, 2021
Wah! Senin Sekolah Tatap Muka di Garut Resmi Dibuka Kembali, Ini Pernyataan Bupati

Wah! Senin Sekolah Tatap Muka di Garut Resmi Dibuka Kembali, Ini Pernyataan Bupati

April 18, 2021
Duh! Istri Gubernur Jabar Positif Covid-19, Begini Ungkapan Atalia Praratya

Duh! Istri Gubernur Jabar Positif Covid-19, Begini Ungkapan Atalia Praratya

April 18, 2021
Kabar Duka dari Ridwan Kamil Terkait Kondisi Kesehatan Istrinya, Begini Kondisinya Sekarang

Kabar Duka dari Ridwan Kamil Terkait Kondisi Kesehatan Istrinya, Begini Kondisinya Sekarang

April 17, 2021
Yahya Suwandi, Bakal Calon Kades Cikondang Siap Matandang

Yahya Suwandi, Bakal Calon Kades Cikondang Siap Matandang

April 16, 2021
Bupati Gelar Rapat Terbatas dengan Jajaran Direksi PDAM Garut, Ada Apa?

Bupati Gelar Rapat Terbatas dengan Jajaran Direksi PDAM Garut, Ada Apa?

April 16, 2021
Jelang Pilkades Serentak, BNNK Lakukan Tes Urine bagi Ratusan Bakal Calon Kades

Jelang Pilkades Serentak, BNNK Lakukan Tes Urine bagi Ratusan Bakal Calon Kades

April 14, 2021
Lagi! Bupati Lantik Puluhan Pejabat Baru di Pemkab Garut, Berikut Daftar Lengkapnya

Lagi! Bupati Lantik Puluhan Pejabat Baru di Pemkab Garut, Berikut Daftar Lengkapnya

April 12, 2021
Garut Express

Portal berita garutexpress.id merupakan media online yang menampilkan peristiwa seputar Kabupaten Garut secara tepat, cepat dan akurat.

Currently Playing

Berita Terbaru

  • Nyalon Lagi, Dedi Suryadi Bertekad Wujudkan Desa Situgede ‘Sugema’
  • Desa Hegarmanah Menjadi Perwakilan Garut di Ajang BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Barat
  • Truk Tabrak Sepeda Motor, Seorang Tewas di Kawasan Jalan Raya Leles
  • Wah! Senin Sekolah Tatap Muka di Garut Resmi Dibuka Kembali, Ini Pernyataan Bupati
  • Duh! Istri Gubernur Jabar Positif Covid-19, Begini Ungkapan Atalia Praratya
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2021 Garut Express - Dari Garut Untuk Dunia by Melones Inpreneur.

No Result
View All Result

© 2021 Garut Express - Dari Garut Untuk Dunia by Melones Inpreneur.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Bagikan Berita Ini :

Please disable your adblocker or whitelist this website!

Reload the pages after disable your AdBlocker. Thanks For Your Support

Nonaktifkan adblocker Anda atau masukan situs web ini ke whitelist!

Muat ulang halaman setelah menonaktifkan AdBlocker Anda. Terima kasih atas dukungannya


Bagikan Berita Ini :