GARUT, (GE).- Perombakan besar-besaran terjadi di Dinas Pendidikan Kabupaten Garut. Sejumlah jabatan strategis kini diduduki muka-muka baru. Perombakan ini dilakukan dengan harapan bisa membawa nuansa perubahan positif di dinas yang paling menjadi sorotan ini.
Bupati Garut, Rudy Gunawan, menargetkan dalam kurun waktu enam bulan ke depan pejabat yang telah ditetapkan harus menunjukkan kinerja positif. Bupati mengancam akan kembali mencopot pejabat yang bersangkutan jika tak bisa membenahi dunia pendidikan.
“Jika tak mencapai target akan saya copot lagi jabatannya. Baik yang rotasi atau pejabat baru,” ucap Rudy di hadapan ASN yang hadir dalam apel HUT PGRI ke 73 di Alun-alun Otista, Senin (26/11/18).
Bupati menandaskan, ancamam pencopotan bukan sekadar omong kosong. Pasalnya sudah dipayungi aturan peraturan pemerintah nomer 11. Bahkan, menurutnya, ancaan ini juga berlaku untuk semua dinas.
Menurut aturan, kata Ridy, PP nomer 11 menegaskan pejabat yang tidak bisa memenuhi targetnya selama enam bulan, maka akan dikenakan sanksi penurunan jabatan. Bupati mencontohkan, salah satunya menjadi pengawas.
Tidak seperti biasanya, Bupati Garut, mengumumkan langsung sejumlah pejabat di Dinas Pendidikan yang akan dilantik. Padahal rencananya, pelantikan baru akan dilakukam pada 27/12/2018.
Berikut Pejabat Baru di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut :
